Friday, August 14, 2015

catatan seorang mahasiswa Part 1



Catatan seorang mahasiswa


Indonesia
Terimakasih tuhanku
kau telah menitipkan aku
di negri yang indah ini.
gurun sekarang penuh dengan keserakahan dan darah.
begitupun salju sekarang penuh dengan intrik.




Pemimpin
Saya bekerja bukan atas keinginan rakyat.
Saya bekerja bukan atas suara mayoritas.
Tapi saya bekerja atas apa yang terbaik untuk negri ini.
Jika ingin dikenang turuti keinginan rakyat walau kelak itu menghancurkan.
Jika ingin dipuja dan dipuji lakukan suara rakyat walau kelak dirundung sengsara.
tak semuanya suara rakyat benar.
tak selamanya keinginan rakyat harus dituruti.
karena sesungguhnya mereka tak tahu apa yang terjadi.
Jika seorang anak kecil ingin sepedah motor yang jelas kaki dan umurnya belum sampai apakah harus dituruti?tidak.karena itu akan membahayakannya kelak

Solidaritas
Sudah cukup rasanya mengajarkan bangsa ini tentang arti solidaritas karena sesungguhnya rakyat indonesia sejak kecil sudah tumbuh beriringan dengan rasa ini.
Anak sekolah tawuran karena solidaritas.
Semua Orang tutup mulut karena solidaritas.
Serang menyerang antar kampung, instansi,kelompok,hingga agama karena solidaritas.
Semua warga Negara Indonesia punya jiwa korsa tanpa kecuali.
Dan Tugas Negara sekarang adalah bagaimana mengarahkan rasa itu ke arah yang benar dan baik bukan memupuk rasa itu dan menjadi lebih kuat tak terbendung.

Perang barat
Jangan membuat takut mereka
Karena mereka akan Cepat berinovasi.
Serang mereka secara langsung dan bertubi tubi hingga hidup mereka ada di tangan.

Pengacara
Pengacara bukan untuk membela.
Pengacara untuk mendampingi hukum berjalan adil.

Hukum
Hukum tak akan pernah adil karena hukum tak adil dan tak mutlak.

Aktivis tak bernama
Ideologi,kukenal kata itu dikampus,
Yang katanya tempat berkumpul kaum intelektual,
Yang katanya selangkah di depan,
Tapi nyatanya Orang orangnya masih meributkan dan meragukan ideologinya
Kadang mereka berdebat bahkan berkelahi hanya untuk ideologi yang jelas jelas itu merupakan pilihan dan hak mereka,
Aku simpatisan,bukan anggota.
Ada karena sesuai.
Tidak ada karena tak sesuai.
Adakalanya mobil harus keluar jalur ketika ada sesuatu yang salah di depan.
Aku tak mau terikat,cukup agama dan negara yang mengikatku.
Dan Puncak tertinggi rasa ideologi adalah ketika kalian menjadi mahasiswa,tapi percayalah ketika kalian berada di dunia kerja lama kelamaan ideologi kalian akan terkikis oleh kehidupan yang nyata.


BPKAD KABUPATEN SERANG

     KABUPATEN SERANG,  Kabupaten Serang merupakan salah satu dari delapan kabupaten/kota di Propinsi Banten,terletak diujung barat bagian u...